Renungan 7 Agustus 2016: TEGURAN KASIH

07-TEGURAN-KASIH

“Hai Jimmy… apa kabarmu? Sedang apa?” sapa Tomi.
“Hai Tom, aku baik-baik saja. Ini lagi olah raga,” balas Jimmy.
Melihat Jimmy dan Tomi masih tetap akrab, Habel menjadi heran…. “Kok kamu masih akrab sih sama Tomi, bukankah kemarin dia menegurmu karena tim kita ketahuan curang?”

07-TEGURAN-KASIH-2

“Marah? Aku gak pernah marah sama Jimmy. Kemarin memang Jimmy menegurku karena aku berbuat salah. Tapi Jimmy tidak marah, dia ngomongnya baik-baik, jadi aku terima dengan baik, karena memang aku yang salah…”ucap Tomi menjelaskan persoalannya pada Habel.

Ayat Emas
“”Apabila saudaramu berbuat dosa, tegorlah dia di bawah empat mata.”
(Mat. 18:15a)

Bila ada teman atau saudara kamu yang berbuat jahat, curang atau dosa, Tuhan mau agar kita menegur mereka dengan hati-hati, menegur secara pribadi, saling berhadap-hadapan, dan dengan kata-kata yang lembut. Jangan menegur dengan amarah atau berteriak-teriak, sehingga temanmu akan menjadi semakin jahat atau makin berbuat dosa karena dendam padamu.

Doakan
Teman-temanmu berani membela kebenaran dan tidak menutup-nutupi kesalahan orang lain.

Demikian juga dengan kamu, bila ada yang menegur kamu, haruslah kamu belajar menerimanya dengan baik, bila memang kamu salah sudah seharusnya kamu belajar mengakui kesalahan dan meminta maaf.

Bacalah kalimat berikut dan hafalkanlah!

07-TEGURAN-KASIH-3

Doaku:
Tuhan Yesus, terima kasih, senantiasa mau mengampuniku. Aku juga mau belajar mengampuni sesamaku dan mau menegur mereka dengan kasih. Amin.

No comments yet.

Leave a reply

Reset all fields